Kodim Klungkung Gelar Upacara Perabuan Secara Militer Almarhum Serma Anak Agung Gede Raka

    Kodim Klungkung Gelar Upacara Perabuan Secara Militer Almarhum Serma Anak Agung Gede Raka

    Klungkung, - Kodim 1610/Klungkung menggelar upacara perabuan secara militer untuk menghormati jasa-jasa almarhum Serma Anak Agung Gede Raka, yang telah berpulang.

     

    Upacara itu digelar dengan khidmat di Krematorium Punduk Dawa Desa Pesinggahan, Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung. Selasa (04/02/2025).

     

    Serma Anak Agung Gede Raka adalah seorang prajurit yang telah mengabdikan dirinya di TNI AD selama lebih dari 30 tahun. Sebelum meninggal dunia, almarhum dikenal sebagai sosok yang berdedikasi tinggi dan berprestasi di satuan yang pernah ia jabat, serta aktif dalam berbagai kegiatan sosial di lingkungan sekitar.

     

    Upacara perabuan dimulai dengan penghormatan militer yang dipimpin oleh Kasdim 1610/Klungkung, Mayor Cba I Ketut Sudiarta.

     

    Upacara tersebut dihadiri oleh keluarga, rekan-rekan almarhum, serta perwakilan dari instansi pemerintah dan masyarakat sekitar. Sebagai tanda penghormatan terakhir, peti jenazah almarhum diarak menuju tempat pemakaman, diiringi dengan penghormatan dan doa dari seluruh peserta upacara.

     

    Mayor Cba I Ketut Sudiarta, menyampaikan terima kasih yang mendalam atas dedikasi dan pengabdian almarhum kepada negara dan bangsa.

     

    “Kami kehilangan seorang prajurit yang tidak hanya berprestasi dalam tugas, tetapi juga memberi teladan dalam sikap kepemimpinan dan kebersamaan. Almarhum akan selalu dikenang sebagai prajurit yang tangguh dan setia, ” ujar Mayor Cba I Ketut Sudiarta.

     

    Dalam kesempatan itu, keluarga almarhum juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung dan hadir dalam upacara perabuan. “Kami merasa sangat dihargai atas segala perhatian yang diberikan oleh rekan-rekan TNI dan masyarakat. Ini adalah bentuk penghormatan yang luar biasa bagi almarhum, ” ujar keluarga almarhum dengan haru.

     

    Upacara perabuan itu tidak hanya sebagai penghormatan kepada almarhum, tetapi juga sebagai bentuk penghargaan terhadap seluruh prajurit TNI yang telah mengabdikan dirinya sepenuh hati kepada bangsa dan negara. Dalam tradisi militer, upacara perabuan secara militer adalah penghormatan terakhir yang diberikan kepada prajurit yang telah gugur atau meninggal dunia dalam masa pengabdiannya. (*)

    Riansyah

    Riansyah

    Artikel Sebelumnya

    Danramil Banjarangkan Dampingi Kabid Dinas...

    Artikel Berikutnya

    Babinsa Koramil Klungkung Bersinergi Lakukan...

    Berita terkait